
Setiap detik dalam hidup kita tentulah banyak persoalan dan permasalahan yang terus melintasi fikiran kita mencoba untuk mengiyakan hasrat yang mana semua itu hanya ulah nafsu belaka, perasaan yang tinggi sehingga menumbuhkan rasa ingin mengekspresikan sesuatu baik sikap ataupun sifat, keinginan yang terlahir dari lubuk hati yang sungguh sangat berbeda tipis antara garis hitam dan garis putih tidak pernah tahu apakah itu kebaikan atau keburukan, jelas dalam diri kita bahwa semua itu adalah kebutuhan atau bahkan harapan.
Terkadang kita selalu ingin agar semua yang kita impikan,harapkan dan cita-citakan menjadi nyata dan hidup bahkan selalu mengejar meski dengan cara apapun, namun yang ada semua itu terbentur dengan emosi yang membuahkan keburukan alias sifat egoisme yang meradang dalam jiwanya, sehingga menyebabkan terputusnya garis keseimbangan antara ruh dan jiwa, karena ruh tidak membutuhkan emosi melainkan rileksasi ketenangan jiwa sehingga terhubung antara keinginan dan harapan.
Pada dasarnya semua permasalahan jika dihadapi dengan ketenangan jiwa atau yang sering dikenal dengan kalimat sabar sungguh akan membuahkan hasil yang maksimal karena sifat sabar memiliki keseimbangan jiwa yang tinggi, maka kita tidak bisa meremehkan kualitas atau kelebihan dari sabar karena sabar memiliki mukjizat tersendiri yang mengantarkan jiwa menuju ruh yang tenggelam dalam kenyamanan dan kedamaian.
Sabar bukan berarti menahan segala hal dari sifat buruk namun dapat mencegah dan menerima atas semua yang tercurah dalam pandangan baik fisik maupun metafisik, sehingga mendapatkan kesejukan tersendiri dalam setiap langkah pada setiap detak urat nadi, kita tidak akan pernah tahu atas segala sesuatu yang masih jauh disebrang fikiran kita oleh karenanya bersatunya jiwa dan ruh akan menyakinkan atas apa yang akan kita lakukan dan harapkan, bila ruh dan jiwa bersatu maka lengkaplah diri kita karena sadar atau tidak sulit bagi kita untuk menyatukan keduanya dalam kepribadian kita.
Ruh dan jiwa yang bersatu akan melahirkan positive action and positive thinking, " percaya, akan membuatmu menjadi nyata bahwa tidak ada yang tidak mungkin ".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
"tak ada gading yang tak retak"